Manfaat BUah Apel

Apel merupakan salah satu
buah yang cukup mudah ditemui di Indonesia. Apel banyak memiliki kandungan vitamin, mineral, serta unsur lain seperti
fitokimian, serat , tanin, baron , asam tartar dan lainnya. Zat inilah yang
sangat dibutuhkan bagi tubuh kita untuk mencegah penyakit dan menangulangi
berbagai penyakit. Adapun manfaat dari buah apel untuk kesehatan antara lain:
1. Mencegah Asma
Menurut Dr. Peter Burney, kandungan yang
dinamakan phytochemicals pada apel seperti flavanoids dan phenolic acids-lah
yang berjasa dalam mengurangi peradangan pada saluran pernafasan sehingga
seorang anak terhindar dari gangguan pernafasan dan asma. Seorang
anak yang mengkonsumsi jus apel setiap hari secara rutin memiliki resiko sangat
rendah terkena gangguan pernafasan dibandingkan anak yang hanya mengkonsumsi
jus apel sebulan sekali
Hasil penelitian ini juga mengungkapkan bahwa
perempuan yang mengonsumsi banyak buah apel saat hamil memberikan proteksi
lebih besar pada bayi yang masih dalam kandungan terhadap penyakit asma di
kemudian hari.
Anak
yang dilahirkan dari seorang ibu yang gemar mengkonsumsi apel setiap harinya
memiliki resiko yang rendah terkena asma, dibandingkan ibu hamil yang tidak
mengkonsumsi jus apel.
“Ada
beberapa bukti yang memang menjelaskan diet sehat anti oksidan dan mengonsumsi
banyak vitamin baik untuk mencegah asma,” ujar Dr. Mike Thomas, peneliti Asma
dari Universitas Aberdeen, Inggris.
2. Mencegah
Al-zheimer
Alzheimer adalah
penyakit degeneratif progresif otak yang menyebabkan gangguan berpikir dan
mengingat serius. Alzheimer adalah bentuk paling umum dari demensia
(sindrom yang terdiri dari sejumlah gejala yang termasuk kehilangan memori,
penilaian dan penalaran, dan perubahan suasana hati, perilaku dan
kemampuan komunikasi).
Penyakit ini pertama kali diidentifikasi oleh Dr Alois Alzheimer
pada tahun 1906. Dia menggambarkan dua ciri khusus alzheimer: banyak
deposit padat kecil yang tersebar di seluruh otak sehingga menjadi racun bagi
sel-sel otak dan kekusutan yang mengganggu proses vital sel-sel hidup.
Sel-sel otak menyusut dan mati sehingga volume otak berkurang tajam di
beberapa daerah. Penyusutan ini terus berlanjut dari waktu ke waktu
sehingga memengaruhi kemampuan otak.
Alzheimer berkembang dan memengaruhi area otak yang berbeda,
sehingga menimbulkan beragam gangguan kemampuan dan/atau perilaku. Kehilangan
kemampuan tersebut umumnya bersifat permanen. Hingga saat ini belum ditemukan
cara untuk memulihkannya. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa
proses belajar kembali untuk beberapa jenis kemampuan masih mungkin dilakukan.
Studi yang dilakukan oleh Universitas
Cornell menemukan bahwa kandungan quercetin pada apel akan
melindungi otak dari radikal bebas yang membahayakan dan memicu penyakit
Al-zheimer.
3. Melindungi
tulang
Penelitian di Perancis
menemukan bahwa flavonoid yang disebut phloridzin yang terkandung
pada apel bermanfaat untuk melindungi wanita pasca-monopause dari masalah osteoporosis,
dan meningkatkan massa tulang. Boron, kandungan lain dari apel yang
juga berfungsi untuk memperkuat tulang.
4. Mencegah
kanker paru-paru
Berdasarkan studi yang
dilakukan pada 10,000 orang, mereka yang mengkonsumsi apel dengan kuantitas
paling banyak memiliki resiko 50% lebih rendah terserang kanker
paru-paru. Para peneliti mempercayai adanya kandungan flavonoid, quercetin,
dannaringin inilah yang berperan dalam mencegah kanker paru-paru.
5. Mencegah
kanker usus
Dari sebuah studi yang
dilakukan pada tikus, tikus yang diberi makan ekstrak kulit apel memiliki
resiko 43% lebih rendah terkena kanker saluran pencernaan. Berdasarkan
penelitian kandungan pectin pada apel-lah yang menekan resiko kanker
pencernaan, dan membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan.
6. Mencegah
Kanker Payudara
Studi yang dilakukan
oleh Cornell University melakukan percobaan pada tikus, dan tikus
yang makan apel sehari dalam memiliki resiko terkena kanker payudara 17% lebih
rendah. Sedangkan tikus yang mengkonsumsi apel 3 kali dalam sehari, memiliki
resiko lebih rendah terkena kanker payudara 39%. Meskipun percobaan ini diuji
cobakan pada tikus, namun hal ini juga berdampak sama pada manusia.
7. Mencegah
Kanker Hati
Selain itu dari penelitian
yang juga dilakukan pada tikus, selain menurunkan resiko terkena kanker
pencernaan, pemberian ekstrak kulit apel pada tikus juga menurunkan resiko
terserang kanker hati hingga 57%, karena kandungan antioksidan pada apel, yang
memiliki fungsi detoksifikasi.
8. Menurunkan
kadar kolesterol
Dalam hal ini apel
berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat yang disebut LDL. Seseorang
yang mengkonsumsi buah apel setidaknya 2 kali dalam sehari akan menurunkan
kadar kolesterol jahat mereka sebanyak 16%.
9. Mengontrol
diabetes
Kandungan pectin pada
apel mensuplai galacturonic acid yang akan menurunkan kebutuhan tubuh
untuk melepaskan hormon insulin –salah satu hormon penyebab diabetes. Hal ini
karena produksi insulin yang tinggi memicu diabetes, oleh karena itu apel juga
bermanfaat untuk mengontrol seseorang yang terserang atau memiliki bakat
–faktor genetik terserang diabetes.
10. Mengurangi
berat badan
Studi di Brazil menunjukkan
bahwa wanita yang mengkonsumsi buah apel atau pir setidaknya 3 sehari selama
diat akan lebih cepat menurunkan berat badan, dibandingkan mereka yang tidak
memasukkan buah-buahan dalam menu diet.
Jadi hidup sehat tidak mahal bukan. Dengan mengkonsumsi apel saja kita juga bisa hidup yang sehat.
Komentar
Posting Komentar